METODE PEMBELAJARAN
Jenis-jenis metode dapat dikelompokkan ke dalam beberapa pendekatan, diantaranya:
• Berdasarkan pemberian informasi:
- Metode Ceramah
- Metode Tanya Jawab
- Metode Demonstrasi
• Berdasarkan pemecahan masalah:
- Metode Curah Pendapat (Brainstorming)
- Metode Diskusi Kelompok
- Metode Rembuk Sejoli
- Metode Diskusi Kelompok Kecil (Buzz Group)
- Metode Panel
- Metode Forum Debat
- Metode Seminar
- Metode Simposium
• Berdasarkan penugasan:
- Metode Latihan (Drill)
- Metode Penugasan (Resitasi)
- Metode Permainan:
DIAD
Kubus Pecah
Role Playing
Sosiodrama
Simulasi
- Metode Kelompok Kerja (Workshop)
- Metode Studi Kasus
- Metode Karyawisata
A. Metode Ceramah
Metode Ceramah yaitu cara penyampaian informasi secara lisan yang dilakukan oleh
sumber belajar kepada warga belajar. Metode ini merupakan yang paling banyak digunakan
dalam kesempatan penyampaian informasi dalam kegiatan-kegiatan pembelajaran. Hal ini
diakibatkan adanya kemampuan setiap orang untuk berkomunikasi atau menyampaikan pesan
kepada orang lain.
B. Metode Tanya Jawab
Metode Tanya Jawab yaitu cara penjelasan informasi yang pelaksanaannya saling
bertanya dan menjawab antara sumber belajar dengan warga belajar.
C. Metode Demonstrasi
Metode Demonstrasi yaitu cara memperagakan sesuatu hal yang pelakasanaannya diawali
oleh peragaan sumber belajar kemudian diikuti oleh warga belajar. Hal yang diperagakan adalah
harus kegiatan yang sebenarnya, tidak bersifat abstrak.
D. Metode Curah Pendapat (Brainstorming)
Metode Brainstorming atau Curah Pendapat yaitu cara untuk menghimpun gagasan atau
pendapat dari setiap warga belajar tentang suatu permasalahan.
E. Metode Diskusi Kelompok
Metode Diskusi Kelompok yaitu cara pembahasan suatu masalah oleh sejumlah anggota
kelompok untuk mencapai suatu kesepakatan.
F. Metode Rembuk Sejoli
Metode Rembuk Sejoli yaitu cara pemecahan suatu masalah yang pelaksanaannya warga
belajar dalam kelompok dibagi secara berpasangan kemudian dalam waktu yang singkat masingmasing kelompok membahas suatu masalah dan diakhiri dengan penyampaian laporan nya oleh
masing-masing juru bicara dalam kelompok besar.
G. Metode Diskusi Kelompok Kecil (Buzz Group)
Metode Buzz Group yaitu cara pembahasan suatu masalah yang pelaksanaannya warga
belajar dibagi dalam kelompok kecil antara tiga sampai enam orang membahas suatu masalah
yang diakhiri dengan penyampaian hasil pembahasannya oleh setiap juru bicara pada kelompok
besar.
H. Metode Panel
Metode Panel yaitu cara pembahasan suatu masalah melalui kegiatan diskusi yang
dilakukan oleh beberapa akhli dari berbagai keakhlian dihadapan warga belajar
I. Metode Forum (Debate)
Metode forum (debate) adalah cara pembelajaran yang dilakukan melalui diskusi terbuka
yang disampaikan oleh beberapa nara sumber dengan topik masalah yang kontroversial.
J. Metode Seminar
Metode Seminar yaitu cara penyampaian informasi berdasarkan hasil penelitian yang
diikuti dengan kegiatan diskusi oleh seluruh warga belajar dibawah bimbingan sumber belajar.
Kegiatan penelitian yang dilakukan oleh warga belajar dapat berdasarkan hasil penelitian tentang
suatu kasus/masalah, dapat juga hasil bacan/literatur.
K. Metode Simposium
Metode Simposium yaitu cara penyampaian materi secara lisan yang dilakukan berupa
kegiatan ceramah oleh beberapa orang nara sumber.
L. Metode Latihan (Drill)
Metode drill yaitu cara melatih warga belajar tentang kegiatan-kegiatan tertentu secara
berulang-ulang dengan materi yang sama.
M. Metode Penugasan (Resitasi)
Metode Resitasi yaitu cara pemberian tugas yang dilakukan oleh sumber belajar kepada
warga belajar yang pelaksanaannya dapat dilakukan di dalam kelas maupun di luar kelas, serta
dapat dilakukan secara individual maupun kelompok.
N. Metode DIAD
Metode DIAD yaitu cara komunikasi diantara dua orang baik secara lisan maupun tertulis
terutama menyangkut identitas dari masing-masing pribadi.
O. Metode Kubus Pecah (Broken Square)
Metode Broken Square yaitu cara penyusunan pecahan-pecahan Bujursangkar yang
dilakukan oleh empat atau lima kelompok menjadi bentuk bujur sangkar yang utuh.
P. Metode Bermain Peran (Role Playing)
Metode Role Playing yaitu cara permainan yang pelaksanaannya berupa peragaan secara
singkat oleh warga belajar dengan tekanan utama pada karakteristik/sifat seseorang dengan dasar
memerankan cuplikan tingkah laku dalam situasi tertentu, yang dilanjutkan dengan kegiatan
diskusi tentang masalah yang baru diperagakan.
Q. Metode Sosiodrama
Metode Sosiodrama yaitu cara permainan yang pelaksanaannya berupa peragaan oleh
warga belajar dengan tekanan utama pada karakteristik/sifat seseorang dengan dasar
memerankan tingkah laku dalam situasi tertentu dengan didasarkan pada cerita yang utuh, yang
dilanjutkan dengan kegiatan diskusi tentang masalah yang baru diperagakan.
R. Metode Simulasi
Metode Simulasi yaitu cara permainan yang berupa cuplikan suatu situasi kehidupan
nyata yang diangkat ke dalam kegiatan belajar.
S. Metode Kelompok Kerja (Workshop)
Metode kelompok kerja adalah cara pembelajaran yang melibatkan peserta dalam
kelompok untuk menyelesaikan tugas-tugas.
T. Metode Studi Kasus
Metode studi kasus yaitu cara penelaahan suatu kasus nyata di lapangan melalui kegiatan
penelitian, yang diakhiri dengan kegiatan penyampaian laporan.
U. Metode Karyawisata
Metode Karyawisata yaitu cara mengunjungi suatu tempat/objek tertentu dengan
melibatkan seluruh warga belajar, dengan kegiatan ada unsur karya dan unsur wisatanya.
Jenis-jenis metode dapat dikelompokkan ke dalam beberapa pendekatan, diantaranya:
• Berdasarkan pemberian informasi:
- Metode Ceramah
- Metode Tanya Jawab
- Metode Demonstrasi
• Berdasarkan pemecahan masalah:
- Metode Curah Pendapat (Brainstorming)
- Metode Diskusi Kelompok
- Metode Rembuk Sejoli
- Metode Diskusi Kelompok Kecil (Buzz Group)
- Metode Panel
- Metode Forum Debat
- Metode Seminar
- Metode Simposium
• Berdasarkan penugasan:
- Metode Latihan (Drill)
- Metode Penugasan (Resitasi)
- Metode Permainan:
DIAD
Kubus Pecah
Role Playing
Sosiodrama
Simulasi
- Metode Kelompok Kerja (Workshop)
- Metode Studi Kasus
- Metode Karyawisata
A. Metode Ceramah
Metode Ceramah yaitu cara penyampaian informasi secara lisan yang dilakukan oleh
sumber belajar kepada warga belajar. Metode ini merupakan yang paling banyak digunakan
dalam kesempatan penyampaian informasi dalam kegiatan-kegiatan pembelajaran. Hal ini
diakibatkan adanya kemampuan setiap orang untuk berkomunikasi atau menyampaikan pesan
kepada orang lain.
B. Metode Tanya Jawab
Metode Tanya Jawab yaitu cara penjelasan informasi yang pelaksanaannya saling
bertanya dan menjawab antara sumber belajar dengan warga belajar.
C. Metode Demonstrasi
Metode Demonstrasi yaitu cara memperagakan sesuatu hal yang pelakasanaannya diawali
oleh peragaan sumber belajar kemudian diikuti oleh warga belajar. Hal yang diperagakan adalah
harus kegiatan yang sebenarnya, tidak bersifat abstrak.
D. Metode Curah Pendapat (Brainstorming)
Metode Brainstorming atau Curah Pendapat yaitu cara untuk menghimpun gagasan atau
pendapat dari setiap warga belajar tentang suatu permasalahan.
E. Metode Diskusi Kelompok
Metode Diskusi Kelompok yaitu cara pembahasan suatu masalah oleh sejumlah anggota
kelompok untuk mencapai suatu kesepakatan.
F. Metode Rembuk Sejoli
Metode Rembuk Sejoli yaitu cara pemecahan suatu masalah yang pelaksanaannya warga
belajar dalam kelompok dibagi secara berpasangan kemudian dalam waktu yang singkat masingmasing kelompok membahas suatu masalah dan diakhiri dengan penyampaian laporan nya oleh
masing-masing juru bicara dalam kelompok besar.
G. Metode Diskusi Kelompok Kecil (Buzz Group)
Metode Buzz Group yaitu cara pembahasan suatu masalah yang pelaksanaannya warga
belajar dibagi dalam kelompok kecil antara tiga sampai enam orang membahas suatu masalah
yang diakhiri dengan penyampaian hasil pembahasannya oleh setiap juru bicara pada kelompok
besar.
H. Metode Panel
Metode Panel yaitu cara pembahasan suatu masalah melalui kegiatan diskusi yang
dilakukan oleh beberapa akhli dari berbagai keakhlian dihadapan warga belajar
I. Metode Forum (Debate)
Metode forum (debate) adalah cara pembelajaran yang dilakukan melalui diskusi terbuka
yang disampaikan oleh beberapa nara sumber dengan topik masalah yang kontroversial.
J. Metode Seminar
Metode Seminar yaitu cara penyampaian informasi berdasarkan hasil penelitian yang
diikuti dengan kegiatan diskusi oleh seluruh warga belajar dibawah bimbingan sumber belajar.
Kegiatan penelitian yang dilakukan oleh warga belajar dapat berdasarkan hasil penelitian tentang
suatu kasus/masalah, dapat juga hasil bacan/literatur.
K. Metode Simposium
Metode Simposium yaitu cara penyampaian materi secara lisan yang dilakukan berupa
kegiatan ceramah oleh beberapa orang nara sumber.
L. Metode Latihan (Drill)
Metode drill yaitu cara melatih warga belajar tentang kegiatan-kegiatan tertentu secara
berulang-ulang dengan materi yang sama.
M. Metode Penugasan (Resitasi)
Metode Resitasi yaitu cara pemberian tugas yang dilakukan oleh sumber belajar kepada
warga belajar yang pelaksanaannya dapat dilakukan di dalam kelas maupun di luar kelas, serta
dapat dilakukan secara individual maupun kelompok.
N. Metode DIAD
Metode DIAD yaitu cara komunikasi diantara dua orang baik secara lisan maupun tertulis
terutama menyangkut identitas dari masing-masing pribadi.
O. Metode Kubus Pecah (Broken Square)
Metode Broken Square yaitu cara penyusunan pecahan-pecahan Bujursangkar yang
dilakukan oleh empat atau lima kelompok menjadi bentuk bujur sangkar yang utuh.
P. Metode Bermain Peran (Role Playing)
Metode Role Playing yaitu cara permainan yang pelaksanaannya berupa peragaan secara
singkat oleh warga belajar dengan tekanan utama pada karakteristik/sifat seseorang dengan dasar
memerankan cuplikan tingkah laku dalam situasi tertentu, yang dilanjutkan dengan kegiatan
diskusi tentang masalah yang baru diperagakan.
Q. Metode Sosiodrama
Metode Sosiodrama yaitu cara permainan yang pelaksanaannya berupa peragaan oleh
warga belajar dengan tekanan utama pada karakteristik/sifat seseorang dengan dasar
memerankan tingkah laku dalam situasi tertentu dengan didasarkan pada cerita yang utuh, yang
dilanjutkan dengan kegiatan diskusi tentang masalah yang baru diperagakan.
R. Metode Simulasi
Metode Simulasi yaitu cara permainan yang berupa cuplikan suatu situasi kehidupan
nyata yang diangkat ke dalam kegiatan belajar.
S. Metode Kelompok Kerja (Workshop)
Metode kelompok kerja adalah cara pembelajaran yang melibatkan peserta dalam
kelompok untuk menyelesaikan tugas-tugas.
T. Metode Studi Kasus
Metode studi kasus yaitu cara penelaahan suatu kasus nyata di lapangan melalui kegiatan
penelitian, yang diakhiri dengan kegiatan penyampaian laporan.
U. Metode Karyawisata
Metode Karyawisata yaitu cara mengunjungi suatu tempat/objek tertentu dengan
melibatkan seluruh warga belajar, dengan kegiatan ada unsur karya dan unsur wisatanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar